Implementasi P5 di SDN 1 Beran

Foto: Gatot Aribowo

Foto bersama kepala sekolah dan guru di SDN 1 Beran, Kecamatan Blora, usai pentas dan pameran P5.

Selasa, 14 November 2023 12:47 WIB

BLORA (wartablora.com)—Banyak inovasi dan kreativitas bermunculan di sekolah-sekolah sejak kurikulum 2013 berganti dengan kurikulum merdeka. Salah satu terobosan dalam kurikulum terbaru dunia pendidikan anak-anak di Indonesia ini adalah Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila, sering disingkat dengan P5. Di SDN 1 Beran, Kecamatan Blora, P5 ini sempat dipentaskan dan dipamerkan. Mengambil 2 tema, yakni kearifan lokal dan kewirausahaan, seni yang mengandung muatan kearifan lokal dipentaskan di halaman sekolah dengan mengundang orang tua murid.

"Banyak kreatifitas anak yang kita pentaskan. Mulai dari barongan yang menjadi ikon Kabupaten Blora, hingga tari-tarian," kata Siti Sujinah, Kepala SDN 1 Beran.

Tarian sebagai kearifan lokal yang ditampilkan antara lain tarian menal-menul dan tarian paijo, selain pertunjukan barongan dari anak-anak sekolah dasar tersebut. Tak hanya tarian, kearifan lokal juga mengetengahkan fashion show sebagai pementasan.

"Antusias anak-anak dan orang tua sangat besar," ujarnya.

Selain tema kearifan lokal, tema kewirausahaan juga diberikan kepada anak-anak didik di SDN 1 Beran tersebut. Dalam acara pentas dan pameran, produk-produk yang dibuat anak-anak dipamerkan dalam acara market day.

"Di situ anak-anak memajang hasil karyanya, dan dapat dibeli oleh anak-anak yang lain atau orang tuanya," sebutnya.

Dalam acara tersebut terlihat keseruan gelar karya anak-anak dalam market day. Ada yang jualan jajanan pasar, ada yang jualan produk minuman, juga produk makanan olahan.

Berdasar data pokok pendidikan di Kementerian, jumlah murid di sekolah ini 103 anak, dengan perempuannya 49 anak dan laki-lakinya 54 anak.